Desain Rumah Tinggal yang Sehat dan Responsif Terhadap Covid-19

Main Article Content

Mohammad Imran
Rahmi Budi As’adiyah

Abstract

Pada era milenial ini, dunia dikejutkan dengan kemunculan virus yang dikenal dengan sebutan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), kondisi ini mengakibatkan seluruh aktivitas manusia harus dibatasi agar mampu mengurangi penularan Covid-19, salah satu yakni dengan Work From Home (WFH). Hal tersebut secara tidak langsung mengharuskan adanya suasana dan kondisi rumah yang ideal dan kondusif untuk bisa melakukan semua aktivitas yang ada. Arsitektur merupakan ilmu yang mempelajari mengenai rancang bangunan pada suatu lingkungan binaan dan fungsi rumah tinggal yakni sebagai ‖bunker‖ yang sehat dan mampu responsif terhadap virus yang ada di sekitar kita. Implementasi terhadap prinsip desain ideal rumah tinggal yang diharapkan mampu menjadikan rumah sebagai tempat tinggal yang sehat, bersih, nyaman (pencahayaan dan penghawaaan), aman dan memenuhi persyaratan minimal besaran ruang yang bisa responsive terhadap Covid-19. Keterbatasan kondisi yang ada pada rumah tinggal memerlukan modifikasi terhadap desain rumah tinggal (design engineering) dan juga memerlukan modifikasi terhadap perilaku manusia (social engineering) sebagai subjek pengguna dan pemanfaat rumah tinggal tersebut sebagai upaya adaptasi dan hubungan sinergis manusia dan rumah tinggal.

Article Details

Section
Articles